Hitung rasio gear

Penjelasan: rasio gearset, adalah jumlah putaran dinamo keseluruhan yang diperlukan untuk melakukan 1X tembakan.


hasilnya berupa angka, dan seringkali ngga bulet. dan angka-angka ini didapat selisih pembagian mata-mata tiap sisi gearset.


besar nya angka itu menggambarkan semakin ringan kerja motor untuk menarik spring keras, dan sebaliknya kecilnya angka rasio menggambarkan semakin deras bb yang dapat dimuntahkan(jika motor dan batrenya kuat.)

jadi dengan asumsi menggunakan motor, batre, dan per yang sama, jika semakin besar nilai rasio gir, akan semakin ringan beban yang diputar oleh dinamo dan batre, sebaliknya jika semakin kecil maka akan semakin berat bebannya. jadi kalo mau pakai rasio yang kecil, (1:16, 1:15, 1:14, 1:13 dll)
PASTIKAN anda menggunakan motor yang tepat, gak perlu mahal yang penting bisa crooooootz..

analoginya, anda berada didalam sebuah rumah bertingkat 2, dimana tinggi lt1 ke lt2 kira-kira 3 meter. ada 2 buah tangga yang menuju lt2, satu di depan, dan satu dibelakang rumah.

yang didepan memiliki 30 anak tangga, dan yang dibelakang memiliki 10 anak tangga. kalo anda naik lewat depan, energi yang dibutuhkan relatif kecil karena tahapan nya dibagi menjadi 30 langkah, jadi 3 meter dibagi 30 langkah, tinggi 1 anak tangga hanya 10cm, pasti ringan tentunya.

tapi kalo anda lewat belakang, jarak 3meter dibagi 10, jadi 1 anak tangga nya memiliki tinggi 30Cm. mungkin kalo lewat belakang dari lantai 1 ke lantai 2 bakal lebih cepet, tapi jelas butuh energi lebih karena setiap langkah yang anda lakukan lebih berat
---------------------------------------------------------------------------------------------
berikut penjelasan untuk penghitungan rasio dalam bentuk gambar.

gampang kan? hehehe....

contohnya:

R=(E : D)X(C : A)X(B : F)
R=(33:19)X(43:13)X(49:14)
R=1.7368 X 3.3077 X 3.5
R=20.106

so, rasio gear ini 1: 20.106, begitu juga seperti yang orang-sebut rasio 1:13, 1:18, 1:16, dll

semakin besar bukan berarti semakin bagus, dan semakin kecil bukan berarti semakin jelek, cuma ada tepat dan tidak tepat, karena semuanya berhubungan dengan spek yang anda gunakan.

patokan standar aja yah sesuai dengan peruntukan gear dari pabrikan, beserta spring yang digunakan. tapi ini BUKAN acuan pasti, karena nilai yang ada tergantung dari spring motor dan batre yang anda gunakan
TM/ACM/ATM/AHM stock ratio = 1:18.72 except, PSG, M14 TM only, L85.

RATIO SPRING

1:13 <120
1:14 <120
1:16 <130
1:17 <130
1:18 <140
1:21 <150
1:26 <150
1:27 <150
1:32 <160
1:36 <170
1:45 <170

mau maksimal? sesuaikan rasio dengan batre, per, dan motor yang anda gunakan!


mau pilih FPS? butuh torsi biar bisa FPS tinggi?
harus efisien, biar awet.. mulai spring 150 ke atas, baiknya pilih gearset dengan nilai rasio 1:26 ke atas.

Mau maein rof? butuh speed biar bisa muntahin bb banyak??
harus maksimal, biar puas!!.. mulai spring 120 kebawah, pilih rasio mulai dari 1:18(standar) ke bawah.. kalo motor dan batre udah lebih dari cukup, makin kecil rasio bakal makin edan.. tapi kalo motor dan batre kurang kuat, ya ngga maksimal jadinya..

kalo mau main torsi, kerja mekanis harus efisien, biar awet ke batre. karena itu spek begini cenderung loq maintenance.

kalo mau main rof, semua part di set maksimal, dan ngga bakal efisien, kenapa? kalo efisien ya jadinya ngga maksimal bro...

its your choice, mau awet ato puas heheheheh..